Kamu pasti kenal nama besar Pramoedya Ananta Toer.? Sastrawan besar ini pernah menjadi kandidat penerima Nobel. Pramoedya juga merupakan anggota pleno organisasi kebudayaan terbesar di era pemerintahan Soekarno, yakni Lembaga Kebudayaan Rakyat atau disingkat LEKRA. Di zaman prahara kebudayaan, LEKRA pernah dituduh membakar buku-buku yang dianggap tidak sehaluan dengan semangat idiologi yang dianut LEKRA. Tapi benarkah demikian? LEKRA membantahnya.Buku Trilogi Lekra Tak Membakar Buku ini ditinjau dari isi maupun makna kesejarahannya merupakan karya monumental dari suatu gerakan kebudayaan rakyat bersifat nasional berwadahkan organisasi bernama Lembaga Kebudayaan Rakyat atau Lekra. Sejak berdirinya pada tanggal 17 Agustus 1950 sampai akhirnya dibantai kaum militeris penegak Orde Baru.
download gratis bukunya: DOWNLOAD DISINI
kami sangat menyarankan untuk membeli bukunya, namun jika kamu tidak menemukannya lagi di toko buku, mungkin download adalah pilihan terakhir. SELAMAT MEMBACA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar